“Jika seorang perempuan masuk dalam kepemimpinan atau suatu organisasi, insyaAllah akan membawa kebaikan, asalkan kepribadian dan pola pikirnya masih benar-benar feminis.”
Ibu Nyai Hj. Ida Fatimah Zainal Munawwir
(PP. Al Munawwir Krapyak, Yogyakarta)
“Karena bejo/ bahagia itu tidak ada resepnya, tidak ada undang-undangnya, maka dari itu kita memohon pada Allah agar menjadi bejo/ bahagia dunia akhirat. Sebab bejo/ bahagia itu tidak dapat diraih dengan harta, tapi itu adalah pemberian dari Allah.”
Ibu Nyai Hj. Ida Fatimah Zainal Munawwir
(PP. Al Munawwir Krapyak, Yogyakarta)
“Jangan mudah puas dengan apa yang sudah dicapai, perjalanan ke depan masih panjang.”
Ibu Nyai Hj. Ida Fatimah Zainal Munawwir
(PP. Al Munawwir Krapyak, Yogyakarta)
“Jadilah wanita yang kelak bisa diajak berjalan bersama. Yang luas pikirannya, dalam ilmunya, jadi bisa diajak diskusi. Bukan hanya ‘nut mbureni’ (mengikuti) suami. Karena pernikahan adalah kehidupan bersama antara suami dan istri.”
Ibu Nyai Hj. Ida Fatimah Zainal Munawwir
(PP. Al Munawwir Krapyak, Yogyakarta)
“Jalan yang kalian lalui masih panjang, jangan lantas berbangga diri, lebih baik berikhtiar untuk terus memperbaiki diri, mencari identitas di dalam masyarakat.”
Ibu Nyai Hj. Ida Fatimah Zainal Munawwir
(PP. Al Munawwir Krapyak, Yogyakarta)
”Jadilah santriwati yang serba bisa. Santriwati harus multitalent, karena tidak ada batasan untuk kalian belajar dan berkarya. Mumpung sekarang masih di pesantren, belajarlah prihatin. Kesempatan untuk menyempurnakan ilmu dan akhlakul karimah pun tidak datang dua kali. Kelak jika berhasil insyaAllah akan jadi wanita yang cantik luar-dalam.”
Ibu Nyai Hj. Ida Fatimah Zainal Munawwir
(PP. Al Munawwir Krapyak, Yogyakarta)
“Pengorbanan Kanjeng Nabi itu sangatlah besar. Kita sebagai umatnya, setiap tahun perlu memperingati peringatan Maulid Nabi, Isra’ Mi’raj, dan Nuzulul Qur’an. Tidak hanya sekedar untuk memperingati saja, tetapi untuk mendengarkan lagi sejarah pengorbanan Kanjeng Nabi, agar kita menjadi lebih cinta kepada Beliau.”
Ibu Nyai Hj. Ida Fatimah Zainal Munawwir
(PP. Al Munawwir Krapyak, Yogyakarta)