“Menjadi pintar tanpa mengaji itu tidak bisa, andai kata menemukan redaksi-redaksi kitab itu sebab barokah mengaji kepada masyayikh (kiyai).
KH. M. Najih Maimoen
“Kalau makan jangan banyak-banyak sebab bisa jadi penyakit, Jika ingin sehat makan nasinya sedikit lauknya yang banyak.”
KH. M. Najih Maimoen
“Jika hidup ingin berkah, harus berani berjuang dengan istiqomah, tidak memperdulikan itu akan berujung pada keberhasilan atau kegagalan, pasti semua akan dimudahkan untuk mendapatkan ridho Allah.”
KH. M. Najih Maimoen
“Ngaji yang ikhlas sungguh-sungguh, meskipun tidak mempunyai santri, tidak punya pondok, jangan cuma kepengen punya pondok, mungkin baper(ingin) dengan kiayinya, yang penting jadi hambanya Allah yang berbakti.”
KH. Muhammad Najih MZ
Jika kamu belum bisa memberi manfaat kepada seseorang, maka setidaknya janganlah berbuat buruk padanya.
KH. Muhammad Najih MZ
Amalan khusus yang dijalani seperti sholat tahajjud, ngaji, istighfar, wiridan dan sebagainya itu namanya thoriqot. Sedangkan menjalankan sholat jama’ah, menjalankan kewajiban dan menjauhi larangan itu namanya syari’at.
KH. Muhammad Najih MZ
“Bila kamu mempunyai anak yang pintar, jangan terlalu banyak dipuji, supaya tidak cepat meninggal. Bila ingin memuji, cukup dengan dibacakan sholawat, agar kepintarannya menjadi berkah.”
KH. Muhammad Najih MZ
“Seberapa hubungan batiniyyahmu dengan gurumu, yaitu seberapa berkah yang diperoleh dan manfaat (kembali) ke diri kalian waktu di rumah.”
KH. Muhammad Najih MZ
“Ojo delok keapikane awake dewe, mergo iso nyebabno riya’ lan sombong.”
“Jangan melihat kebaikan diri sendiri karena hal itu dapat menyebabkan riya’ dan sombong.”
KH. Muhammad Najih MZ
“Usaha itu secara umum akan membuahkan hasil, dan bisa mendapat ridhonya Allah jika niatnya baik. Seperti untuk menjaga nikmat Allah dan untuk ibadah. Usaha itu penting, tetapi tawakkal kepada Allah itu lebih penting.”
KH. Muhammad Najih MZ
“Kaya tidak bisa menjadi ukuran bahwa ia diridhai Allah SWT. Miskin tidak bisa menjadi ukuran bahwa ia dibenci Allah SWT. Terkadang orang kaya dibenci dan orang yang dicintai Allah SWT dibuat miskin.”
KH. Muhammad Najih MZ
